RANGKUMAN AKUTANSI BIAYA DAN PENEGERTIAN BAIYA ITU SENDIRI


NAMA       :SYAHLI
NIM           :1761201053
PRODI       :MANAJEMEN (3)

BAB 1
AKUTANSI BIAYA DAN
PENEGERTIAN BIYA

*      Akutansi biaya dalah proses pencatatan, pengolongan, peringkasan dan penyajian biaya, pembuatan dan penjualan praduk atau jasa, dengan cara-cara tertentu, serta penafsiran terhadapnta, objek kegitan akutansi biaya adalah biaya.
Proses pencatatan, pengolongan, peringkasan dan penyajian, serta penafsiran informasi biaya adalah tergantung proses itu ditujukan. Proses akutansi biaya ini dapat ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pemakai luar perusahaan. Dalam proses ini akutansi biaya harus memperhatikan karakteristik akutansi keuangan. Dengan demikian, akuatnsi biasa biaya dapat berupa dari bagian dari akutansi keuangan.
Proses akutansi biaya dapat ditujukan pula untuk memenuhi kebutuhan pemakai dalam perusahaan. Dalam hal ini akutansi biaya harus memperhatikan karakteristik akutansi manajemen
*      Akutansi biaya mempunyai tiga tujuan pokok
1.      Menentukan kos produk
2.      Pengendalian biaya
3.      Pengambilan keputusan khusus
Untuk memenuhi tujuan penentuan kos produk, akutansi biaya memncatat, mengolongkan dan meringkas biaya-biaya pembuatan produk atau penyerahan jasa.
Pengendalian biaya harus didahului dengan penentuan biaya yang seharusnya dikeluarkan untuk memproduksi suatu produk. Jika biaya yang seharusnya ini telah ditetapkan, akutansi biaya ini bertugas memantau apakah pengeluaran biaya biaya yang sesungguhnya sesuai dengan biaya yang seharusnya dikeluarkan.
Pengambilan keputusan khusus menyangkut masa yang akan dating. Oleh karna itu informasi yang relevan dengan pengambilan keputusan khusus selalu berhubungan dengan masa yang akan dating.
*      Mengapa informasi biaya diperlukan
Perusahaan dapat dipandangsebagai suatu sistemyang memproses masukan untuk meghasilkan keluaran. Perusahaan yang bertujuan mencari laba, atau perusahaan yang tidak mencari laba, mengelolah masukan berupa sumber ekonomi untuk menghasilakan keluaran berupan sumber ekonomi lain yang nialai keluarnya harus lebih tinggi dari pada nilai masuknya,
*      Cara Penggolongan biaya
Dalam akutansi biaya, biaya digolongkan dengan berbagai macam cara. Umumnya pengolongan biaya ini ditentukan atas dasar tujuan yang ingin dicapai dengan penggolongan tersebut,
Biaya Dapat digolongkan Menurut:
1.      Objek pengeluaran
ü  Biaya produksi
ü  Biaya pemasaran
ü  Baiya adminitrasi dan umum
2.      Fungsi pokok dalam perusahaan
ü   Biaya langsung
ü  Biaya tidak langsung
3.      Hubungan biaya dengan sesuatau yang dibiayai
ü  Biaya variable
ü  Biaya semivariabel
ü  Biaya semifixed
ü  Biaya tetap
4.      Perilaku biaya dengan hubungannya dengan perubahan volume kegiatan
5.      Jangka waktu mamfaatnya




BAB 2

METODE HARGA POKOK PESANAN
(FULL COSTING)


*      Sikus akutansi biaya dalam perusahaan manupaktur
Siklus akutansi biaya dalam suatu perusahaan sangat dipengaruhi oleh siklus kegitan usaha perusahaan rtersebut. Siklus kegitan perusahaan dagang dimuli dengan pembelian barang dagang dan tanpa melalui pengolahan lebih lanjut, diakihi dengn penjualan kembali barang dagang tersebut. Dalam perusahaan dagang tersebut, siklus akutansi biaya dimulai dengan pencatatan  harga pokok barang dagangan yang di jual. Tujuan akutasnsi biaya dalam perusahaan dagang adalah untuk menyajikan informasi harga pokok barang daganga yang dijual. Biaya adminitrasi dan umum, serta biaya pemasaran,
Siklus kegiatan perusahaan jas dimulai dengan persiapan penyerahan jasa dan berakhir dengan penyerahan jsa kepada pemakainya.
Siklus kegiatan perusahaan manupaktur dimulai dengan pengolahan bahan baku dibagian produksi dan berakhir dengan penyerahan produk jadi kebian Gudang
*      Karakteristik metode harga pokok pesanan
Pengumpulan biaya produksi dalam suatu perusahaan dipengaruhi oleh karakteristik kegitan produksi kegiatan tersebut
*      Karakteristik usha perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanan
Perusahaan yang prosuksinya berdasarkan pesanan mengelolah bahan baku menjadi produk jadi berdasarkan pesanan dari luar ataupun dalam perusahaan, karakteristik perusahaan tersebut adalah sebagai berikut:
ü  Proses pengolah produk secara terputus-putus
ü  Produk yang dihasilkan sesuai dengan spesikasi yanag ditentukan oleh pemesan
ü  Produksi ditujukan untuk memenuhi pesanan
*      Karateristik metode harga pokok pesanan
Perusahaan yang produksiya berdasarkan pesanan tersebut di atas berpengaruh terhadap pengumpulan biaya produksinya. Karateristiknya adalah sebagai berikut:
ü  Perusahaan memproduksi berbagai macam produk sesuai dengan spesikasi pesanan dan setiap produk perludihitungkan harga pokok produksinya secara individual
ü  Biaya produksi harus di golongkan berdasrkan golongannya (biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung)
ü  Biaya produksi langsung terdiri dari biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung, sedangkan biaya produksi tidak langsung disebut dengan istilah biaya overhead pabrik
ü  Biya produksi langsung diperhitungkan sebagai haraga pokok produksi pesanan tertentu, nberdasarkan biaya yang sesungguhnya terjadi.
ü  Harga pokok perunit dihitung pada saat pesanan selesai diproduksi dengan cara membagi jumblah biaya yang dikeluarkan untuk pesanan tersebut,
*      Manfaat informasi harga pokok pokok produksi per pesanan
Dalam perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanaan, informasi harga pokok produksi perpesanan bermaanfaat bagi manajemen untuk:
1.      Menentukan harga jual yang akan di bebankan kepada pemesan.
2.      Mempertimbangkan penerimaan atau penolakan pesanan.
3.      Menentukan biaya realisasi produksi
4.      Menghitung laba atau rugi tiap pesanan.
5.      Menentuksn harga pokok persediaan produk jadi dan produk dalam prosses yang disajikan dalam neraca.


Komentar